Sabtu, 04 Agustus 2018

Usia Bukan Halangan Mengejar Mimpi

Dua tahun lalu, saya pernah bertanya dalam status FB, apa mimpi Temans yang paling ingin dicapai saat ini?  Waktu itu, pertemanan saya di media sosial, terbatas sekali.  Hanya teman-teman sekolah sejak SD sampai kuliah.  Berarti usia mereka rata-rata sama. Jawaban dari status tersebut bervariasi, tetapi kesimpulannya hanya satu.  Di usia hampir menjelang 40, mereka sudah tidak punya mimpi.  Tidak lagi mempunyai cita-cita dan ambisi.  Hanya menjalani hidup seperti air mengalir.  Berusaha sekeras mungkin agar anak-anak dapat hidup layak kelak, sambil berdoa semoga menjadi anak shaleh. 

Benarkah jika usia bertambah seseorang sudah tidak boleh mempunyai mimpi?  Padahal, menjadikan anak sekolah setinggi mungkin dan menjadikannya sholeh juga mimpi.  Mimpi yang harus diwujudkan tidak hanya dengan doa.  Karena Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum jika kaum tersebut tidak berusaha mengubah nasibnya sendiri.

Terkait dengan usia bukan halangan mengejar mimpi, di bawah ini ada 3 tokoh dunia yang sukses di usia "tua".

1. Harland Sanders
Colonel Harland Sanders mungkin dapat disebut sebagai kolonel paling terkenal di dunia.  Sempat jatuh bangun dalam karir, di usia 60 tahunan Sanders mendirikan bisnis fried chicken.  Lima tahun setelahnya, yaitu di usia 65 tahun, Sanders mewaralabakan bisnisnya dan sukses dengan nama KFC.
2. Ferdinand Porsche
Pernah mendengar kendaraan Porsche?  Ferdinand Porsche mendirikannya ketika berusia 65 tahun.  Perusaan tersebut bermula sebagai desain dan layanan mesin kendaraan. 
3. Betty White
Sejak usia muda, Betty White ingin menjadi artis.  Tetapi ditolak setiap audisi dengan alasan wajah tidak fotogenik dan tidak menjual.  Namun, berkat usianya yang gigih, di usia 70 tahun, dia terkenal dan mendunia lewat aktingnya sebagai Rose Nyuland pada film The Golden Girl.  Melalui film ini , Betty mendapat berbagai penghargaan jnternasional, seperti Grammy Award .

Masih banyak lagi jika disebutkan tokoh yang sukses di usia tua, seperti Disney dan pendiri Coca Cola.  Yang pasti, usia bukan halangan mengejar mimpi. 
Saya sendiri, menyukai dunia menulis sejak SD.  Tetapi di sekolah lanjutan, kegiatan tersebut terhenti.  Sampai ketika usia hampir 40 tahun seorang teman meminta bantuan penulisan buku panduan alat peraga sekolah.  Tiga tahun kemudian, saya mengenal Indscript sampai akhirnya memutuskan untuk fokus di bidang kepenulisan. 
Saya mungkin belum tergolong sukses.  Saya mencoba menuliskan mimpi pada papan impian,  memanajemen waktu agar lebih baik, dan seterusnya. 

Sampai saat ini saya masih terus belajar menulis lebih baik. Ikut komunitas, training online, dan menjadi ghostwriter sarana belajar saat ini.
Alhamdulillah, dari menulis penghasilan mulai meningkat dan teratur.

Di bidang lain, saya masih bermimpi alias bercita-cita hafiz Quran meski tidak terbayang melaksanakannya. Yang pasti sebagai sarana untuk mencapainya, saya ikut kursus tahsin, ikut komunitas ODOJ, dan sebagainya. 

Yuk, ikut membangun mimpi dan mewujudkannya! Usia bukan halangan mengejar mimpi.  Salam bahagia!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar